as

Thursday 18 October 2012

Profile Syeikh Mansyur bin Zayed Pemilik Manchester City ( Dana Tak Terbatas )


 
profile syeikh mansyur bin zayed pemilik manchester city yang mungkin tidak semua orang mengenalnya, dia adalah sosok orang yang kaya raya dari tanah arab. berikut profilenya.




SYEIKH MANSYUR bin ZAYED


Dr.SULAIMAN AL-FAHIM
Inilah profilnya : Manchester City kini mungkin menjadi klub terkaya di dunia setelah dibeli Abu
Dhabi United Group (ADUG), sebuah konsorsium bisnis dari Uni Emirat Arab. Terbukti, pimpinan ADUG, Dr. Sulaiman Al-Fahim, berani sesumbar akan mengumpulkan pemain-pemain terbaik dunia di klub itu. Bahkan, dia berani menyatakan diri sebagai Roman Abramovich baru.
Ternyata di balik Al-Fahim, pemodal sebenarnya adalah Sheikh Munsoor bin Zayed. Pangeran Uni Emirat Arab itulah yang memiliki modal sesungguhnya, sementara Al-Fahim adalah orang yang dipercaya menjalankan bisnisnya. Tapi, Al-Fahim juga sangat kaya dan mungkin bersaing dengan Abramovich.
Jika sebagai pegawai saja Al-Fahim bersaing dengan pengusaha kelas kakap seperti Abramovich, lalu bagaimana dengan Sheikh Munsoor bin Zayed sendiri? Tentu jauh lebih kaya, bahkan kita mungkin bingung menghitung kekayaannya.
Dia pemilik 90 persen saham di ADUG. Di samping itu, dia memiliki banyak usaha. Yang paling besar tentulah Abu Dhabi Sovereign Wealth Fund. Unit usaha itu dia kontrol bersama adiknya.
Nah, total kekayaan sang pangeran itu diperkirakan mencapai 460 miliar poundsterling. Berapa jika dirupiahkan? Sesuai kurs terbaru, kekayaan itu setara dengan Rp 7.774.621.302.683.534.
Nah, pusing kan menyebut angka itu. Bayangkan saja, kekayaan itu mencapai 16 digit. Artinya, lebih dari triliun. Dari pada pusing, sebut saja tujuh ribu tujuh ratus tujuh puluh empat triliun, sederhannya kalau dibulatkan Rp 7.774 triliun (Tujuh Ribu triliun)
Weleh…weleh…Uang sebanyak itu klo dibelikan teh botol mungkin Indonesia bisa tenggelam kali ya…? Atau, kalau dipecahkan menjadi pecahan Rp 1.000, mungkin klo dijejer bisa menutup nyaris separuh bumi. Apalagi kalau dibeliin cendol,beuh…bisa buat berenang tuh cendol.
Kini Manchester City menjadi klub terkaya di Inggris, mungkin juga di dunia. Mereka didukung dana yang luar biasa. Bahkan, tak pantas lagi dibandingkan dengan kekayaan Roman Abramovic yang hanya 12 miliar poundsterling (sekitar Rp 202,7 triliun).
Itu cuma uang receh bagi pemodal utama Manchester City. Uang dengan jumlah 16 digit jelas sulit untuk dibayangkan. Weleh, weleh, weleh, mantap kali…!
Ga kebayang kalo duit sebanyak itu mau diapain,kalau ane sih buat beli google,yahoo,youtube,kaskus.
tambahan dikit ! berita agak lama sih…
Meski usianya relatif sangat muda, 31 tahun, Al Fahim, Chief Executive Hydra Properties, dikenal sebagai pengusaha Arab paling kharismatik. Berbekal bisnis stasiun televisi yang dimilikinya, tak sulit bagi Al Fahim untuk bergaul dengan orang-orang kaya dan para selebritas. Bulan Juli lalu Fahim menjamu makan malam bintang Hollywood Leonardo Di Caprio. Di awal tahun 2008, Fahin juga kepergok sempat menghabiskan waktu luangnya dengan sejumlah artis seperti Astton Kutcher, Demi Moore, dan Katherine Heigl. Wajar jika Al Fahim didaulat sebagai “Donald Trump”-nya Abu Dhabi.
Al Fahim,sejak berusia 15 tahun telah terbiasa bergelut dalam bisnis properti, mengakui sebelum memilih The Citizens, sejumlah klub juga dimonitor ADUG, yaitu Arsenal dan Newcastle United. “Liga Premier memang sangat menarik. Kami mengamati Arsenal dan Newcastle. Namun, kami sangat tertantang untuk menjadi pemilik baru di Manchester City yang punya segudang ambisi. Begitu pula dengan kami. Musim ini targetnya menembus posisi empat besar dan meraih gelar juara di musim depan,” tandas Al Fahim.
Untuk membuktikan sesumbarnya bukanlah omong kosong belaka, Al Fahim menunjuk langkah yang dilakukan klub dengan memboyong pemain Real Madrid, Robinho dengan fee transfer sebesar 42 juta euro atau sekitar Rp 566 miliar—rekor transfer termahal sepanjang sejarah Liga Premier.
Mesjid Pribadinya
Gaulnya ama pamela anderson gan…

salah satu tipe pesawat pribadi yang dia punya (kalau yang di foto punyanya Virgin gan)
Bagaimana pendapat agan-agan sekalian,seandainya punya duit segitu mau diapain gan???






keluarga pemilik Manchester City, Sheikh Mansyur bin Zayed Al Nahyan berkenan menghibahkan 305 juta poundsterling atau hampir mencapai Rp 4,5 triliun untuk membersihkan beban utang City.
Hal itu terungkap dalam laporan keuangan City, Selasa (5/1/2010). Itu merupakan pertama kalinya City mengungkapkan laporan keuangannya kepada publik, semenjak Mansour mengambil alih City pada Agustus 2008 silam. Sekadar catatan, menurut The Sun, Mansour membeli City dengan harga 210 juta poundsterling atau sekitar Rp 3,1 triliun. Itu belum termasuk kucuran anggaran transfer sebesar 200 juta poundsterling atau sekitar Rp 2,9 triliun.
Kesediaan Mansour melunasi utang City, selain untuk membuktikan komitmen dan ambisi, juga merupakan bentuk apresiasi kepada prestasi manajemen klub meningkatkan penghasilan klub. Ketika diambil alih, City hanya membukukan pendapatan sebesar 82,3 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,2 triliun. Setelah diambil alih, nilai itu meningkat enam persen, menjadi 87 juta poundsterling atau mencapai hampir Rp 1,3 triliun.
Meski begitu, City sendiri belum berada di titik impas. Menurut laporan itu, City masih menderita kerugian sebesar 92,6 juta poundsterling atau hampir Rp mencapai 1,4 triliun. Ini adalah kerugian terbesar dalam sejarah sepak bola Inggris. “Laporan keuangan merefleksikan berlangsung sebuah periode peruabahn yang cepat di klub ini. Ini semua berkat perencanaan panjang dan investasi dewan direksi dan pemilik untuk menciptakan bisnis yang kokoh untuk masa depan,” ungkap Ketua Bidang Ekonomi City, Graham Wallace.
“Keputusan pemilik untuk melunasi utang sejalan dengan strategi finansial mereka dan ini merupakan berita fantastis bagi suporter Manchester City, bahwa klub berada dalam fondasi keuangan yang aman, yang memberikan acuan luar biasa untuk pembangunan di masa depan,” lanjutnya. Sementara itu, dari kacamata kompetisi profesional, lunasnya utang City menunjukkan keseriusan mereka bersaing di pentas Eropa. Hal ini terkait dengan peraturan “Financial Fair Play” yang akan diberlakukan UEFA 2012 mendatang. Ketentuan itu mengatur, klub yang memiliki beban utang tak boleh mengikuti kompetisi Eropa.



Sheikh Mansyur menikah dengan Sheikha Manal bin Mohammed bin Rashid al-Maktoum, tak lain adalah putri penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum. Sheikh Mansour juga tercatat sebagai anggota kabinet UEA, dan terkenal sangat mencintai olahraga. Dia menjabat sebagai presiden klub sepakbola Al-Jazeera serta pacuan kuda, Emirates Horse Racing. Kekayaan keluarga Sheikh Mansour tercatat sekitar 560 miliar pounds (Rp 10 ribu triliun)! Sebagian besar kekayaan tersebut dihasilkan dari perusahaan minyak yang dimiliki oleh keluarga Al-Nahyan sejak tahun 1958. Jika harga minyak naik USD 1 per barrel, maka pundi-pundi uang Sheikh Mansour akan bertambah 500 juta dollar perhari! Dia merupakan direktur utama First Gulf Bank dan presiden International Petroleum Investment Company.

Sumber uang Sheikh Mansour bukan hanya dari sektor minyak saja. Dia juga merupakan pemberi modal dari Hydra Properties yang dimiliki oleh Dr. Sulaiman. Hydra Properties adalah kompleks perumahan elit dengan fasilitas super mewah yang diperuntukkan bagi kalangan jet set dunia

No comments:

Post a Comment